Jayapura, Papualink.id – Ratusan truk yang sempat terjebak selama tiga bulan di ruas jalan Trans Jayapura-Wamena akhirnya berhasil diselamatkan. Sebelumnya, ratusan truk itu terjebak lantaran kubangan besar.
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wamena, Zepnat Kambu, mengatakan ratusan truk itu seluruhnya sudah berhasil melewati kubangan besar tersebut pada Kamis (16/3/2023) kemarin.
Zepnat Kambu menjelaskan, ratusan truk itu terjebak di kubangan karena adanya dua jembatan kayu yang dibongkar oleh masyarakat sebagai bentuk protes kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Bahwa situasi bulan lalu yang viral truk dari 150 meningkat menjadi 300 hampir 400 itu posisi hari ini sudah 100 persen keluar dari kubangan itu,” kata Zepnat Kambu, Jumat (17/3/2023).
Dirinya melanjutkan, akibat pembongkaran jembatan kayu tersebut serta ditambah curah hujan yang sangat tinggi lah yang menyebabkan ratusan truk itu tidak dapat melewati akses ruas jalan Trans Jayapura-Wamena.
Kendati demikian, Zepnat Kambu menuturkan, persoalan truk macet yang sempat viral tersebut saat ini sudah berhasil diselesaikan.
“Situasi yang viral itu sudah kami tangani dengan mengeluarkan semua dump truck yang terjebak itu sudah 100 persen keluar,” imbuhnya.
Dirinya tak lupa juga mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat serta Pemerintah Daerah terkait dan instansi keamanan yang telah berpartisipasi menyelesaikan masalah ini.
“Kami menyampaikan terima kasih karena terus komunikasi aktif dengan kami sehingga semua hal terkait dengan kenyamanan dan lancarnya hal-hal teknis berjalan baik,” ujarnya.
Sementara itu, dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak termakan oleh isu-isu yang beredar terkait masalah ini, sehingga tidak menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtimbas).
“Sehingga hal-hal ini jangan berimbas kepada yang menyebabkan kamtibmas yang terjadi macet karena situasi,” pungkasnya.
