Wamena,PapuaLink.Id – Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri saat melakukan Safari Pemilu TNI Polri, Pemda dan Penyelenggara Pemilu tahun 2024 di Wamena, Sabtu (7/10/23).
Sebelumnya, kegiatan yang sama juga telah dilakukan di Nabire, Papua Tengah.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Fakhiri menjabarkan dan memetakan potensi konflik dan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di daerah rawan di Provinsi Papua Pegunungan.
Kata dia, terdapat 619 TPS masuk kategori sangat rawan yang tersebar di enam daerah selain Yalimo dan Yahukimo. 619 TPS itu tersebar di Jayawijaya 1 TPS, Pegunungan Bintang 122 TPS, Polres Nduga 180 TPS, Tolikara 59 TPS, Lanny Jaya 253 TPS dan 4 TPS berada di wilayah hukum Polres Mamteng.
Selain itu, terdapat 28 TPS berada di wilayah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Yaitu, satu TPS di lingkungan kerja Polres Jayawijaya, 10 di Pegunungan Bintang, 2 di Tolikara, 11 di Lany Jaya dan 4 di Mamberamo Tengah. Sementara, Yalimo dan Yahukimo tak ada TPS yang berada dekat sarang KKB , namun masuk kategori TPS rawan.
Melihat fakta itu, Mathius Fakhiri mengajak semua pihak untuk menyukseskan Pemilu 2024 dengan aman dan lancar.
“Mari kita putarbalikan apa yang diprediksi Jakarta bahwa kita daerah merah dalam Pemilu ini. Saya yakin dan percaya Papua Pegunungan akan memutarbalikan itu,” ungkap Irjen Pol. Mathius D Fakhiri di gedung Aikthousa, Sabtu (7/10).
Lebih lanjut, Kapolda Fakhiri juga menjelaskan, total terdapat 5.850 TPS di Papua Pegunungan. Tersebar di Jayawijaya sebanyak 1.034 TPS, Pegunungan Bintang Sebanyak 478 TPS, Yalimo 432, Nduga 445 TPS, Tolikara 1.083 TPS, Yahukimo 1.341, Lanny Jaya 883 dan Mamteng 154 TPS.
TPS tersebut dibagi menjadi beberapa kategori, yakni kurang rawan, rawan dan sangat rawan juga TPS di wilayah KKB.
Adapun TPS kurang rawan sebanyak 768. Selanjutnya TPS rawan ada 4.289 dan sangat rawan ada 619. Sementara 28 TPS juga berada di wilayah KKB.
Ia menjabarkan, untuk TPS rawan dengan total 4.289 TPS tersebut tersebar di 8 daerah.
Jumlah itu yakni 763 TPS berada wilayah hukum Polres Jayawijaya, 88 TPS berada di Pegubin, 114 Yalimo, Polres Nduga 223, Tolikara 1.024 TPS, Yahukimo 1.341 TPS, Lany Jaya 613 dan Manteng 123 TPS yang berada di kategori rawan.
Kata dia, untuk menjamin kelancaran Pemilu nanti, Polda Papua bersama TNI akan mengamankan jalannya pesta demokrasi di wilayah Papua Pegunungan itu.
“Hadirnya saya dengan bapak Pangdam ini juga menandai hari ini bahwa Kapolres dan Dandim sudah punya tanggung jawab untuk berkordinasi. Jadi tidak perlu lagi Komisioner cari kami ke Jayapura,” jelasnya.
Fakhiri pun berpesan kepada para kapolres di Provinsi Papua Pegunungan agar betul-betul menjalankan amanah dan tugasnya dan tak boleh berpihak sedikit pun.
“Kapolres jangan main-main. Perintah Presiden, perintah Kapolri sangat jelas, bantu betul KPU bantu pemerintah daerah, sukseskan Pemilu, Polri netral titik, tidak ada lagi koma, koma dan jaga sinergitas TNI-Polri, ” tutupnya.(Redaksi)