Jayapura,PapuaLink.Id – Kepala Kepolisian Daerah Papua, Irjen Pol. Mathius D.Fakhiri, S.I.K menghadiri peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW tahun 1445 Hijriyah/2024 yang dilaksanakan di Lantai 2 Masjid Baiturrahim Jayapura Distrik Jayapura Utara Kota Jayapura Provinsi Papua, Kamis (08/02/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Irwasda Polda Papua, Kombes. Pol. Drs. Yosi Muhamartha, Ketua Umum Masjid Raya Baiturrahim Provinsi Papua, H. Abdul Kahar Yelipele, SPd.I., M.PdI, Ketua Dewan Pembina Masjid Raya Baiturrahim Provinsi Papua, Thaha Alhamid, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Papua, Iman Djuniawa, Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Papua, Setyo Wahyudi, Kadispers Lanud Silas Papare, Kolonel ADM Gusti Sopyannir, S.E., M.Han.
Dalam kesempatannya, Ketua Umum Masjid Raya Baiturohim mengatakan Israj Miraj merupakan visi misi yang dibawa Nabi Besar Muhammad SAW yang tentunya kita harus peringati bersama.
“Pada kesempatan ini saya mengajak untuk umat Islam agar bersatu dan menjaga kedamaian dan kegiatan ini tidak ada kepentingan dalam politik, justru kita bicara untuk keamanan dan kedamaian dalam Bumi Cenderawasih khususnya jelang pelaksaan Pemilu 2024,” ucap H. Abdul Kahar.
Sementara itu, Kapolda Papua mengatakan hikmah yang terkandung dalam peristiwa Isra Mi’raj ini antara lain yakni Nabi Muhammad SAW menerima perintah sholat lima waktu, nabi dipanggil sendiri kehadirat Allah SWT, tidak seperti perintah-perintah yang lainnya yang cukup dengan perantara wahyu yang dibawa oleh malaikat Jibril.
“Selain itu, saya juga percaya bahwa agama datang untuk kemanusiaan. Agama datang untuk memanusiakan manusia, dengan cara memelihara agamanya, jiwanya, akalnya, kehormatannya dan hartanya,” tutur Kapolda.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa tahun ini adalah tahun Politik dan pelaksanaan Pemilu. Ia mengajak semua untuk berkomitmen menjaga kedamaian, menjaga persaudaraan, menjaga kerukunan, serta berkomitmen terhadap nilai-nilai luhur kebangsaan dan berkomitmen menjunjung tinggi kemanusiaan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Berbeda pilihan sangat diperbolehkan, namun janganlah perbedaan dijadikan permusuhan hingga konflik sosial. Karena itu mari bapak ibu bersama-sama kita sukseskan Pemilu 2024 ini, dan mari kita bergandengan tangan untuk menjaga sitkamtibmas di wilayah papua ini agar tetap aman, tertib dan damai,”pungkas Kapolda Papua.(Redaksi)