Asmat, PapuaLink.Id – Pengurus cabang (Pencab) PBSI Kabupaten Asmat kembali menggelar Open Badminton Turnament 2024 yang bakal berlangsung di Kota Agats pada 29 April hingga 6 Mei 2024.
Hal ini dikatakan Ketua Pencab PBSI Kabupaten Asmat, Elisa Kambu kepada Papualink.Id pada Rabu (17/04/24)
“Saya berharap nantinya ada bibit-bibit pemain dini seperti Gava atau Gavriel Aldrich Alharon Labatar yang telah menjadi pemain dini bulutangkis usia dini dari Asmat yang masih dibina di PB Djarum,” kata Elisa Kambu.
Dikatakan, pihaknya menginginkan ada pebulutangkis usia dini yang bisa mengikuti jejak pendahulunya.
“Mengingat event ini telah kami laksanakan hampir tiga bulan setiap tahun, dan harapannya ada pemain Asmat, Papua Selatan yang mendunia,” ujarnya.
Elisa Kambu yang juga sebagai Bupati dua periode ini juga bersama pasangannya Thomas E Safanpo sejak dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati terus menggalakan pembangunan di Kota Lumpur ini dirubah pembangunannya agar nantinya ada olahraga lain di daerah yang dipimpinnya.
“Di Asmat sering kami buat kegitan yang olahraga baik HUT RI, HUT Koorpri maupun kegitan Pemda lainnya,” tutur Elisa Kambu.
Terkait total hadiah di Asmat Open Badminton 2024, Elisa Kambu mengatakan, Rp 137 juta bakal dibagi dalam 12 kategori lomba yang setiap kategori lomba ada juara satu, dua, dan juara tiga.
Selain uang pembinaan, kata Elisa Kambu, pihaknya juga bakal memberikan sertifikat dan juga trophy kepada pemenang.
Sekadar diketahui, sebanyak 12 yang akan dilombakan sesuai dengan usia. Kategori tersebut meliputi, Tunggal Perorangan Putra yaitu pra usia dini usia dibawah 9 tahun, usia dini usia dibawah 11 tahun, usia anak anak usia dibawah 11 tahun.
Untuk usia pemula usia dibawah 15 tahun dan usia remaja usia dibawah 17 tahun serta usia taruna usia dibawah 19 tahun.
Untuk kategori tunggal perorangan putri, lanjut Elisa Kambu, bakal ada dua kelompok usia yaitu usia pemula dibawah 15 tahun dan usia remaja yaitu usia di bawah 17 tahun.
Dan untuk kategori ganda perorangan putra dibagi menjadi tiga yang di lombakan yaitu pada kelas usia dini di bawah 11 tahun, usia remaja usia dibawah 17 tahun dan usia taruna usia dibawah 19 tahun.
“Kategori terakir yaitu pada dewasa usia bebas yaitu ganda perorangan ibu-ibu dan ganda perorangan putra,” tukasnya.
Sementara itu untuk menyukseskan Asmat Open Badminton 2024, sejumlah fasilitas telah di siapkan oleh panitia baik tempat tinggal para atlet maupun tim telah disiapkan berupa hotel dan penginapan.
“Intinya, panitia sudah mempersiapkan 100 persen,” pungkas Elisa Kambu. (Redaksi)