Asmat, PapuaLink. Id — Evaluasi penanganan dan pengendalian kejadian luar biasa (KLB) Polio dan pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio penting dilakukan.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Asmat Melalui Dinas Kesehatan Pemkab Asmat pun melakukan evaluasi tersebut.
Evaluasi berlangsung di Aula Wiyata Mandala Dinas Pendidikan Kabupaten Asmat, Jumat (21/6/2024).
Asisten III Sekda Kabupaten Asmat Riechard Mirino hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan tersebut ia menjelaskan bahwa, respon imunisasi yang dilakukan melalui pelaksanaan pekan imunisasi nasional (PIN) polio dimulai tanggal 27 Mei.
Kegiatan itu menyasar anak-anak 0-7 tahun sesuai prosedur serta mencapai target cakupan minimal 95 persen.
“PIN polio tahap satu dilaksanakan di seluruh wilayah Provinsi Papua, Papua tengah, Papua pegunungan, Papua barat, dan Papua selatan, ” ungkapnya.
“Pin polio tahap satu menggunakan vaksin novel oral polio type 2 dan Bivalent oral polio vaccine masing -masing diberikan dalam dua putaran dilaksanakan dengan jarak minimal empat minggu setelah PIN putaran kedua selesai,” kata Riechard Mirino.
Ia berharap, Kepala Distrik, Kepala kampung, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat dapat bersama-sama mengajak masyarakat untuk ke Posyandu.
“Jadi, mari kita mengajak masyarakat apabila ada anak bayi yang baru lahir untuk dapat membawa ke Posyandu,” pungkasnya. (Redaksi)